Teluk Bintuni, NU Online
Gerakan Pemuda (GP) Ansor bersama Barisan Ansor Serbaguna (Banser) Kabupaten Teluk Bintuni, Provinsi Papua Barat menyelenggarakan Diklat Terpadu Dasar (DTD) Angkatan ke-3. Acara tersebut dilaksanakan di Kompleks Yayasan Salafiyah Syafi’iyah An-Nahdloh Kampung Waraitama, Distrik Manimeri.
Â
"DTD kali ini diikuti oleh 47 peserta, 21 pemuda asli Papua. Mereka berasal dari Teluk Bintuni dan daerah sekitar," kata Ketua GP Absor Teluk Bintuni M Abdilah, Kamis (11/3).Â
Â
Menurutnya, panitia mengangkat tema 'Didik dan Bimbinglah Pemuda-pemudi karena Dia Masa Depan Bangsa' dengan harapan bisa memperkuat kecintaan pada bangsa Indonesia.
Â
Kegiatan ini juga untuk membimbing para pemuda, khususnya dari kalangan Nahdliyin untuk berilmu dan beramaliyah dengan menjaga, merawat ajaran Ahlussunnah wal Jamaah.
Â
"Kita berharap para kader menerapkan semangat hubbul wathon minal iman dalam hidup. Saat ini kader Ansor dan Banser Bintuni sering terlibat dalam kegiatan kemasyaratan dan ikut andil dalam mensukseskan program-program pemerintah," tambahnya.
Â
Abdillah berharap kader-kader hasil DTD pertama hingga DTD ketiga ini benar-benar bisa menjadi kader yang militan dan dapat memberikan manfaat terhadap masyarakat. Terutama dalam menyatukan masyarakat dan menghapus intoleransi serta deradikalisasi.
Â
"Materi yang kita sampaikan berkaitan dengan ke-NU-an, keaswajaan, kebangsaan, dediradikalisasi dan spiritual," beber Abdillah.
Â
Sementara itu, Ketua Majelis Dzikir dan Shalawat (MDS) Rijalul Ansor Hasan Jazuli menjelaskan bahwa proses pengkaderan dalam sebuah organisasi sangatlah penting. Sehingga diharapkan materi-materi dalam kegiatan DTD ini dapat memberi wawasan keagamaan yang rahmatan lil alamin pada kader.Â
Â
Tak kalah pentingnya memberikan wawasan kebangsaan pada kader sehingga dapat memberikan manfaat terhadap kader Ansor dan Banser khususnya, masyarakat umum pada umumnya.
Â
"Kita ingin para kader ini sebagai agen yang sangat mencintai rumah kita bersama yaitu NKRI," tegasnya.
Â
Ia juga berharap para kader setelah mengikuti DTD ini dapat meluangkan waktu dalam berbagai kegiatan keagamaan dan kemasyarakatan. Semisal kegiatan barzanji dan istighotsah setiap dua minggu sekali.
Â
Dalam acara pembukaan DTD 3 ini ikut hadir serta Wakil Bupati Teluk Bintuni Matret Kokop, Kasatkorwil Sulawesi Selatan Komandan Abbas, Sekertaris PW Ansor Papua Barat Abdul Salam, Komandan Skolat Papua Barat Wira Akbar.
Â
Ada juga Ketua MDS Rijalul Ansor Papua Barat Fathurrahman, Ketua PCNU Teluk Bintuni Nurkholis, Kepala Kementrian Agama Rofiul Amri dan tamu undangan lainnya.
Â
"Doakan kita tetap istiqomah jadi benteng NKRI di tanah Cendrawasih," tandas Hasan.
Â
Kontributor: Syarif Abdurrahman
Editor: Syamsul Arifin